Ide yang bagus, dari pada pakai ct scan yang pakai paparan radioaktif, dan MRI yang berisik dan lama prosesnya, skrg bisa pakai CEUS, semacam USG tapi dengan zat contras yang di suntikan ke tubuh dahulu. Dari suntik ke periksa cuma butuh 10 menit jeda saja.
Berguna untuk pengobatan anak2 yang terkena kanker hati untuk mengetahui apakah kanker sembuh atau tetap menyebar. Karena anak2 susah untuk di MRI, karena bakal gerak2 ga bisa diam selama 30 menit dan bunyi bising bisa buat anak takut,
Good job, kok bisa ya ultra sonography di kasih contrast agent, bukannya usg itu prinsipnya pantulan gelombang ultrasonik, sama seperti untuk memetakan dasar laut, tp dipakai untuk badan. Bukannya dia ga bisa melihat warna, cuma bisa membedakan textur. Nah setelah baca2 lebih lanjut di wikipedia,
Ternyata cairan yang disuntikan lewat pembuluh darah vena, ini merupakan microbubbles yaitu cairan dengan gelembung2 udara lebih kecil dari 1 milimeter tapi lebih besar dari 1 micrometer. Jadi contrast agent nya bukan pewarna tapi semacam penguat akustik. Makanya bisa dibaca oleh usg. Penguat accoustic karena, gelembung udara ini kalau kena ultrasonic akan bergetar dan menguatkan hasil bacaan. Disini frequensi dari usg harus dijaga supaya tidak terlalu tinggi, karena frequensi tinggi bisa menyebabkan microbubble hilang.
Microbubble sifatnya tidak stabil dan gampang hilang, makan di lapisi oleh semacam shell diluarnya, bahan dari shel bisa macam2 contohnya lipid atau albumin.
Masih banyak hal yang bisa dibaca di wikipedia, tapi yang bikin penasaran, apa ga takut ya masukin gelembung udara didalam darah sekalipun sudah ada shell nya. Soalnya biasanya ketika perawat/dokter mau menyuntikan sesuatu, dia akan selalu memastikan bahwa gelembung udara dalam suntikan tidak ada dengan cara membuang sedikit isi suntikan. Hal ini dikarenakan gelembung udara bisa menyebabkan pembuluh darah tersumbat (embolism).
Setelah baca lagi, di artikel wikipedia dikatakan :" Microbubbles don’t last very long in circulation. They have low circulation residence times because they either get taken up by immune system cells or get taken up by the liver or spleen even when they are coated with PEG"
Artinya microbuble tidak bisa bertahan lama di dalam tubuh, karena akan dihancurkan oleh sell imun tubuh atau diolah sama hati dan limpa.
Jadi tergolog aman seharusnya.
Jadi tergolog aman seharusnya.
Lebih lanjut, ternyata sejak tahun 1960 teknik ini sudah ada , cman belum disetujui oleh FDA ( food and drug association) nah baru baru ini GE bisa buat microbubbles yang diapprove fda.
Good job lah,moga berguna buat banyak orang
http://newsroom.gehealthcare.com/stark-contrast-a-new-tool-to-image-the-liver/
No comments:
Post a Comment